Senin, 08 Juni 2009

TERTAWA ITU SEHAT

Tertawa dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Suatu penelitian
menyebutkan bahwa suara tawa dapat membuat tubuh lebih kebal dari
penyakit hingga 40 persen. Tertawa menjadikan tubuh kita lebih aktif
menghadang infeksi dan kuman penyakit. Tertawa juga mempermudah
pernapasan. Dengan tertawa, udara jenuh dalam tubuh lebih mudah
keluar. Udara tersebut akan digantikan oleh udara segar yang
diperlukan tubuh. Pergantian udara memperkaya kandungan oksigen dalam
darah serta membersihkan alat-alat pernapasan.

Tertawa itu menyehatkan. Bukan hanya bagi tubuh, namun juga bagi
hati. Hati yang gembira bersukacita di dalam Tuhan, melayani Dia
dengan gembira, dan menikmati kebaikan-Nya. G.K. Chesterton
berpendapat, ibadah kita seharusnya menjadi sukacita tanpa akhir.
Sayangnya, menurut pengamatan Philip Yancey, orang kristiani
cenderung hebat dalam bekerja, ahli dalam berdoa, namun tertinggal
dalam soal tawa-tertawa. Kalau tidak percaya, silakan saja bertanya,
apa kesan orang pada umumnya tentang kekristenan. Apakah "keriangan"
termasuk gambaran yang melintas dalam benak mereka?

Kemampuan untuk tertawa, terlebih menertawakan diri sendiri, termasuk
salah satu tanda kedewasaan. Di satu sisi, tertawa memperlihatkan
kesadaran dan penerimaan: bahwa kita ini memang makhluk-makhluk
berdosa yang ada kalanya bertingkah bodoh, dan karena itu
menggelikan. Di sisi lain, tertawa menyiratkan pengakuan: bahwa hanya
dengan pertolongan Tuhanlah kita bisa mengatasi kebodohan tersebut.

Nah, sudahkah Anda tertawa hari ini?

Kamis, 04 Juni 2009

Menolong orang kecil

> > 1. Kalau beli majalah, jangan beli di dalam
> supermarket atau toko
> >buku.
> > Tetapi usahakan untuk membelinya dari kios
> pinggir jalan atau pun di
> > lampu merah
> > Sehingga uang keuntungan akan masuk ke orang
> kecil.
> > 2. Kalau beli sayur-sayuran, mungkin bisa beli di
> tukang sayur yang
> lewat
> > di rumah daripada beli di supermarket.
> > Kebanyakan dari kita tidak ada di rumah pada
> saat tukang sayur
> > lewat,tetapi bisa juga kita titipkan dengan
> > pembantu/tetangga.Agak lebih repot sedikit,
> tetapi uangnya akan
> >masuk
> > ke orang kecil.
> > 3. Ada baiknya secara berkala, misalnya satu
> bulan sekali, kita panggil
> > tukang nasi goreng/tukang sate yang
> > lewat di depan rumah. Walaupun kita tidak
> terlalu ingin makan nasi
> > goreng atau sate, tetapi boleh lah
> sekali-sekali
> > membeli dagangan mereka.
> > 4. Sering kita berjalan-jalan dan mendapati
> beberapa orang berjualan
> kue,
> > misalnya kue pancong, kue ape, dsb. Beli.
> > Untuk kita uangnya tidak seberapa, tetapi untuk
> mereka akan sangat
> > berguna. Tentu saja jangan keseringan, karena
> nanti
> > kita juga bosen.
> > 5. Gue orang yang paling anti sama pembajakan,
> tetapi saat ini
> >masalahnya
> > udah lebih jauh daripada sekedar
> prinsip-prinsip
> > dasar. Gue mulai membeli DVD/VCD bajakan,
> karena dengan itu uang yg
> gue
> > keluarkan akan dapat membantu si penjual (dan
> > bukan masuk ke hollywood). Cara buruk untuk
> membenarkan pembajakan,
> > tetapi: orang-orang kita sedang terpuruk dan
> > ada agenda yg lebih penting untuk di
> selesaikan.
> > 6. Untuk yang cowok -- mungkin jika tidak terlalu
> pusing sama model
> > rambut,ada baiknya mulai potong rambut di
> barbershop
> > ketimbang di salon. Lumayan bisa menolong
> mereka.
> > 7. Kalo mo service ke bengkel,mendingan nggak ke
> dealer tapi ke
> >bengkel umum /biasa. 8. Sebulan sekali gaji yang
> kita peroleh bisa
> >kita sisihkan ke yatim
> piatu
> > atau janda janda tua atau
> > orang yang berhak /yang membutuhkan.
> > 9. Bagi yang punya mobil ada baiknya kita sewaktu
> waktu naik angkutan
> >umum, kayak bis, mikrolet, bajai dan becak, buat
> > nambah penghasilan mereka.
> >
> > Kalau di dalam mailing list ini ada 30 orang,
> rasanya uang yang turun
> > Ke bawah cukup lumayan. Jika kita beli nasi
> goreng seharga 4000
> > rupiah satu kali sebulan, maka Uang yang kita
> "berikan" ke orang
> > kecil sudah mencapai 120 ribu sebulan
> >
> > itu hanya dari urusan nasi goreng.
> >kalau kita membiasakan diri untuk melakukan ini,
> > maka mudah-mudahan secara perlahan kita bisa
> menyeimbangkan
> >distribusi uang ke bawah.
> >
> > Apalagi jika Anda mau meneruskan usul ini.
> > Atau jika itu terlalu muluk -- paling tidak kita
> sudah memainkan
> > peran kita untuk menolong orang kecil.

Rabu, 03 Juni 2009

Tips Sukses Saat Kencan Pertama...

Ibarat mendapat durian jatuh saat "si dia," sang pujaan hati, mengajakmu pergi bersama. Segala hal pasti kamu persiapkan dengan sungguh-sungguh. Mulai dari pakaian, sepatu, make-up, asesoris bahkan parfum pun dipilih yang paling istimewa untuk memberi kesan yang indah padanya. Tetapi sebenarnya, bukan cuma penampilan aja yang harus kamu persiapkan, lho....ada beberapa hal yang wajib kamu perhatikan juga. Penasaran pengen tau apa aja…?

Berikut ini ada beberapa tips ringan tentang apa yang sebaiknya kamu lakukan saat kencan pertama agar acara berduaan dengan si dia berjalan mulus.

1. Be Your Self

Tampillah sebagai diri sendiri dan lakukan dengan penuh wibawa. Senyum yang

termanis dan bersikap ramah adalah sebuah kado istimewa yang bisa

meruntuhkan hatinya.

2. Jaga Sikap

Usahakan untuk bertanya tentang dirinya dan menghindari berbicara tentang

mantan kekasihmu. Satu hal yang harus diingat … jangan terlalu banyak

bertanya.


3. Tunjukkan Ketertarikanmu Padanya

Tunjukkan dengan bahasa tubuhmu bahwa kamu menginginkannya. Sedikit

menggoda itu perlu dan jangan biarkan ia yang senantiasa memujimu.


4. Tetap Berpegang Teguh Pada Etika

Kalau kamu merasa sangat gembira pada kencan pertama ini, tentu saja wajar

adanya. Akan tetapi tetaplah memegang teguh etika. Misalnya, gunakan pakaian

yang pantas dan batasi jumlah makanan yang kamu makan.


5. Ciptakan Suasana yang Menyenangkan

Seorang yang selalu tampak gembira biasanya membuat lawan jenis lebih

tertarik untuk selalu ingin di dekatnya.


6. Jangan Terlalu Agresif

Jangan terlalu agresif, salah-salah ia akan lari seribu langkah karena takut

dengan keberanian kamu.


Bila ternyata beberapa hari setelah pertemuan itu dia gak memberikan kabar, sebaiknya lupakan saja. Susun rencana lain wat mencari kecengan baru...

TNI Siap Perang demi Keutuhan NKRI

Rabu, 3 Juni 2009 | 18:23 WIB

BANJARMASIN, KOMPAS.com — Tentara Nasional Indonesia (TNI) akan selalu siap sedia menjaga dan mengamankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan cara berperang sekali pun. "Keutuhan NKRI adalah harga mati bagi setiap masyarakat Indonesia kepada siapa saja yang berani mengganggu kedaulatan negara ini," tegas Panglima TNI Jenderal Joko Santoso di Banjarmasin, Rabu (3/6).

Kehadiran Panglima TNI di Banjarmasin dalam rangka pelaksanaan program bhakti TNI di Rumah Sakit TPT Banjarmasin.

Saat ditanya apakah TNI siap untuk perang, Panglima mengatakan, "TNI siap perang asalkan itu diputuskan oleh bangsa dengan putusan politik antara pemerintah dan DPR."

Menurut Joko, TNI adalah penjaga kedaulatan, jadi akan selalu menjaga keutuhan bangsa dan negara Indonesia.

Saat ditanya mengenai kasus Ambalat, Joko menjelaskan, TNI akan selalu siap mewaspadai setiap ancaman yang datang dari luar. "Kami akan menghalau negara mana pun yang memasuki wilayah kesatuan Republik Indonesia tanpa izin dengan cara yang sesuai prosedur dan aturan yang berlaku," tegasnya.

"Untuk itu, dengan adanya kesiapan TNI dalam menjaga keutuhan NKRI, maka siapa saja dalam hal itu negara mana pun yang memasuki wilayah Indonesia tanpa meminta izin akan ditegur dan diminta untuk meninggalkan NKRI," jelasnya.

Disinggung masalah alutsista, dikatakan, sampai saat ini TNI masih mengalami kekurangan dalam masalah anggaran. Kendati begitu, TNI AD dalam waktu dekat sudah menerima beberapa helikopter yang dibeli oleh Pemerintah Indonesia untuk pelaksanaan operasi di lapangan.

"Tapi ke depan pemerintah sudah mengalokasikan anggaran untuk pemeliharaan maupun pengadaan baru seperti akan membeli sebuah kapal selam untuk TNI AL," kata Panglima TNI.